PERANAN AGAMA DAN TERAPI DZIKIR DALAM MEMBENTUK MENTAL SEHAT

  • Purnama Rozak Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Pemalang

Abstrak

Sejak awal-awal abad kesembilan belas oleh dikatakan para ahli kedokteran mulai menyadari akan adanya hubungan antara penyakit dengan kondisi psikis manusia. Hubungan timbal balik ini menyebabkan manusia dapat menderita gangguan fisik yang disebabkan oleh gangguan mental dan sebaliknya gangguann mental dapat menyebabkan penyakit fisik. Terkait dengan kesehatan mental tentunya tidak lepas dengan peran serta agama. Bagaimana peranan agaa dalam membentuk mental manusia dan bagaimana pula dampak ajaran agama terhadap kesehatan mental manusia. Dalam penelitian ini akan dibahas mengenai bagaimana peranan agama tersebut kaitannya dengan kesehatan mental, serta terapi dzikir dalam kesehatan mental.

Tujuan penenelitian ini Untuk mengetahui peranan agama dalam kesehatan mental., Untuk mengetahui terapi dzikir dalam kesehatan mental. Metode penenelitiannya adalah penelitian kualitatif library research atau penelitian kepustakaan.

Hasil penelitiannya beberapa peranan agama terhadap kesehatan mental yaitu ajaran agama dapat memberikan bimbingan dalam hidup, sebagai penolong dalam kesukaran, menentramkan batin, pengendali moral, pembinaan mental, dan menjadi terapi jiwa.

Terapi dzikir yaitu terapi dzikir yaitu upaya yang dilakukan untuk mengobati, menyembuhkan, menanggulangi, dan memelihara kesehatan mental seseorang dengan cara mendekatkatkan diri kepada Allah melalui kegiatan dzikir untuk mengingat Allah. Metodenya dilakukan dengan mengucapkan kalimat-kalimat dzikir dengan penghayatan agar efek dari dzikir tersebut bisa didapatkan. Diantara manfaat dzikir yaitu hati menjadi tenang dan tentram karena senantiasa merasakan keberadaan Allah

Diterbitkan
2021-08-17